Buntut komentar Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yang mengungkapkan bahwa stadion Gelora Bung Tomo (GBT) jika sore hari bau sampah. Pemerintah Kota Surabaya Geram, melalui Kabid Sarana dan Prasarana Dispora Surabaya, Edi Santoso membantah yang diutarakan Gubernur Jawa Timur tersebut.
Edi menjelaskan, ratusan pertandingan sudah di helat GBT selama ini sama sekali tak tercium bau sampah apa lagi bau busuk. Meski lokasi GBT cukup dekat dengan TPA Benowo akan tetapi sekarang TPA Benowo memiliki teknologi canggih dan sampah dapat dikelola hingga tidak menimbulkan bau.
“Saya menangani Gelora Bung Tomo sembilan tahun. Persebaya menggelar pertandingan di Gelora Bung Tomo sudah ratusan kali, tidak pernah bau sampah, tidak pernah bau busuk. Itu ada metodenya,” Ungkap kabid Sarana dan Prasarana Dispora Surabaya, Edi Santoso.
Kaitannya dengan Bu Khofifah dirinya mengajak untuk beliau untuk melihat bola untuk dapat memastikan bahwa tidak ada persoalan tersebut. Dia juga mengingatkan untuk tidak menganggu kaitannya Surabaya menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun 2021.
Seluruh OPD terkait telah melakukan koordinasi untuk mempersiapkan Surabaya untuk menjadi satu diantara venue gelaran. Dia berharap Bu Khofifah juga mnedukung penuh GBT sebagai venue Piala Dunia U-20.
“Kita super optimis. Kita yakin Surabaya jadi tuan rumah,” pungkasnya. [Tj]