BNN Ungkap Sebuah Kampung di Surabaya yang Dihuni Pengguna Narkoba

Ilustrasi

Surabaya, Liputanjatim.com – Pengguna narkoba disebuah kampung yang berada di kawasan Genteng Surabaya semakin banyak. Hal ini dikatakan oleh AKBP Suparti, selaku Kepala BNN Kota Surabaya.

“Kalau merah tidak, tapi banyak. Kita melakukan pendekatan, tapi masyarakat tertutup. Banyak di daerah tersangka (siswi pengguna narkoba) yang positif, anak-anak juga banyak yang putus sekolah. Ternyata di sana ada peredaran dari mereka sendiri. Dengan pola sederhana akhirnya terungkap,” ujar AKBP Suparti, seperti dikutib Tribunjatim, Senin (29/1/2018).

Keempat siswi tersebut diketahui mendapatkan narkoba dari ibunya. Sedangkan sang ibu mendapatkan narkoba dari ponakannya yang memasok narkoba dari kerabat di dalam lapas.

Rupanya, sang ponakan juga mengedarkan narkoba ke tetangga-tetangganya. Setelah mengembangkan penyidikan tersebut, polisi mendapati dua pengguna narkoba.

“Mereka beberapa kampung. Dari sanalah kita telusuri dan ternyata barang itu (narkoba) dari saudaranya,” ungkap Suparti.

Ia sempat merasa miris dan heran melihat kampung menjadi tempat penggunaan narkoba. Mantan Kasub Bag Humas Polrestabes Surabaya ini mengatakan pihaknya berharap ada rehabilitasi kampung.

“Biar masyarakat tahu seseorang yang konsumsi narkoba akan membuat dia sakit. Karena akibat penggunakan narkoba jangka panjang akan terganggu sarafnya,” ujarnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here