Liputanjatim.com – BMKG melansir beberapa daerah di Jawa Timur akan dilanda hujan intensitas sedang hingga lebat. Tak hanya itu, BMKG juga memprediksi hujan akan disertai petir dan angin kencang sesaat.
Kasi Data dan Informasi BMKG Klas I Juanda Surabaya Teguh Tri Susanto mengatakan, pada pagi hari hujan akan melanda wilayah Kabupaten Malang, Batu, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Lumajang, Jember, Bondowoso dan Situbondo.
“Sedangkan mulai siang hingga sore hari, prakirakan terjadi wilayah Kabupaten Mojokerto, Trenggalek, Tulungagung, Kabupaten Blitar, Kota Blitar, Kota Kediri, Kabupaten Malang, Kota Malang, Batu, Pasuruan, Probolinggo, Lumajang, Jember, Bondowoso, Situbondo, Bangkalan, Pamekasan dan Sampang,” kata Teguh kepada wartawan, Jumat (23/10/2020).
(Baca Juga: https://www.liputanjatim.com/gus-menteri-perkokoh-tradisi-pesantren/)
Sedangkan pada malam hari, lanjut Teguh, hujan akan melanda pada wilayah Bojonegoro dan Kabupaten Pasuruan. Sementara untuk suhu udara Jatim berkisar antara 14 sampai 33°C. Untuk kelembapan udaranya pada angka 55 hingga 100%. Dan angin dominan dari Timur hingga Tenggara dengan kecepatan 05 sampai 30 km per jam.
Untuk itu, Teguh menghimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan dalam menghadapi pancaroba. Terlebih bagi masyarakat untuk mempersiapkan sebaik mungkin dengan memperbaiki atap rumah, saluran air hingga memeriksa pohon sekitar tempat tinggal.
Menurut Teguh, persiapan ini penting untuk menghadapi potensi cuaca ekstrem yang akan melanda. Seperti angin kencang, puting beliung, hujan lebat serta petir hingga hujan es.
“Jangan lupa membersihkan sampah yang menghambat laju air,” tambahnya.
Tidak hanya itu, Teguh menyarankan agar masyarakat waspada dengan gangguan kesehatan dengan menjaga kesehatan tubuh. Tak kalah pentingnya adalah menjaga kebersihan lingkungan untuk menghindari demam berdarah.
“Waspada juga pada dampak yang dapat timbulkan seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang dan jalan licin,” pungkasnya.
