Liputanjatim.com – Pemkab Sidoarjo terus mempercepat proyek betonisasi jalan. Salah satunya terhadap ruas jalan raya Porong-Krembung dan ruas jalan PG Krembung-Ngoro.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali memastikan kedua ruas jalan di Sidoarjo selatan itu paling lambat dimulai dikerjakan pada Juli mendatang.
Hal itu disampaikannya saat meninjau langsung ruas PG Krembung-Ngoro, Kamis (04/05/2023). Menurutnya, saat ini proyek tersebut telah memasuki proses lelang.
“Proyek itu sekarang sudah dalam proses lelang, selanjutnya bisa segera running (pelaksanaan betonisasi) paling lambat Juli,” ucapnya.
Muhdlor tak menampik jika kondisi ruas jalan tersebut rusak parah. Banyak ditemukan titik jalan yang mengalami rusak berlubang dan bergelombang.
Hal itu terjadi lantaran banyaknya kendaraan bermuatan berat yang memilih ruas jalan tersebut sebagai jalan alternatif Sidoarjo menuju Mojokerto atau sebaliknya.
“Mereka mengambil jalan pintas dengan lewat Krembung melalui Porong, dan karena ini bukan kelas jalannya pasti jalan ini seringkali rusak,” terangnya.
Untuk itu, Pemkab telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 11,5 M yang bersumber dari APBD 2023 untuk pengerjaan proyek betonisasi ruas jalan PG Krembung-Ngoro.
Sementara untuk ruas jalan Porong-Krembung bakal menggunakan anggaran APBN senilai Rp 119 M berdasarkan pengajuan atau usulan dari Pemkab Sidoarjo melalui Inpres.
Lebih lanjut Muhdlor menjelaskan, pengerjaan proyek betonisasi itu dibagi ke tiga tahap. Yaitu ruas PG Krembung-Ngoro sepanjang 2,2 Km, ruas Porong-Krembung sepanjang 6,4 Km dan jalan di depan Kantor Kecamatan Krembung menuju Desa Mojoruntut sepanjang 900 Meter.
“Betonisasi dari Krembung dulu, dari Desa Cangkring yang telah dilakukan betonisasi dan berlanjut sampai Desa Rejeni atau Desa Jenggot,” imbuhnya.
Terkait pengalihan arus lalu lintas, Muhdlor memastikan bahwa pihaknya telah mengantongi ijin dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) dan Dirlantas Polda Jatim untuk membuka pertigaan Japanan sebagai akses masuk kendaraan yang akan menuju Ngoro.
Sehingga arus kendaraan yang biasanya melewati jalan PG Krembung akan dialihkan ke jalan raya Porong menuju Japanan.
Muhdlor bahkan menyebut pengalihan arus lalu lintas itu bakal dimulai pada tanggal 22 Mei 2023 mendatang.