Beranggotakan Alumni Ponpes Ternama, Laskar Santri AMIN Sumenep Dukung AMIN

Liputanjatim.com – Ketua Koordinator Laskar Santri (LS) AMIN Sumenep, KH Ah Syamli Muqsith menjelaskan bahwa LSA merupakan relawan AMIN yang terdiri dari para pengsuh dan alumni pondok pesantren, seperti Sidogiri Pasuruan, Lirboyo Kediri, Ploso Kediri, Sarang Rembang dan lainnya.

Pernyataan tersebut disampaikan saat acara Deklarasi LSA Indonesia, Rapat Koordinasi Koordinator Kabupaten (Korkab) dan Koordinator Kecamatan (Korcam) LSA AMIN Kabupaten Sumenep di hotel Hotel ASMI Sumenep.

“LSA punya tugas menyukseskan Pemilu damai adil dan jujur. Kami juga akan mengawal pelaksanaan Pemilu agar tidak terjadi kecurangan, khususnya pemilhan Presiden dan Wakil Presiden. Missi utama LSA adalah mengantarkan pasangan Anies-Muhaimin menjadi Presiden RI 2024-2029,” ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (21/12/2023).

Kiai Syamli sapaannya mengatakan, pasangan AMIN bagian dari kalangsan santri dan dekat pesantren. Dirinya menegaskan, pengawalan kemenangan AMIN di Sumenep harus benar-benar dikawal dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) sampai Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten.

“Jika ada kecurangan, maka harus diselesaikan di tempat kejadian dan harus diselesaikan pada waktu itu juga. Di momen lima tahunan ini, sangat dimungkinkan terjadi kecurangan, karena Paslon yang lain memiliki akomodasi yang kuat dan didukung oleh kekuasaan,” ungkapnya.

Dilanjutkan, tugas LSA adalah memobilisasi masyarakat untuk menggunakan haknya datang ke TPS, mengkampanyekan dan memenangkan AMIN. Hal terpenting adalah mengawal penghitungan suara dari TPS sampai KPU untuk menjamin tidak terjadi kecurangan.

Sementara itu, KH Jurjiz Muzammil yang didaulat menyampaikan orasi politiknya menegaskan, masyarakat harus diberikan pemahaman bahwa pasangan AMIN lebih dipercaya karena memiliki track record yang jelas dan memilki bukti nyata saat memimpin Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta.

“Pasangan AMIN adalah Capres-Cawapres terbaik. Karena kita tahu bahwa AMIN adalah yang terbaik, maka kita wajib mencoblos dan memenangkan pasangan AMIN. Ingat, kita sekarang butuh perubahan,” ucapnya.

Acara dilanjutkan dengan pembacaan bai’at untuk mengawal dan memenangkan Paslon AMIN di Kabupaten Sumenep dan Rapat Koordinasi Penggalangan Massa dan Mengawal Pemenangan AMIN di Sumenep.

Diketahui, seluruh Korcam di Kabupaten Sumenep tertidiri dari tokoh masyarakat, masyayikh, alumni di beberapa pondok pesantren terkemuka di Jawa Timur. Disebutkan oleh Kiai Syamli, ada 49 orang dari 20 kecamatan termasuk di dua kecamatan kepulauan Sumenep.

“Saya sendiri selaku ketua. Sementara KH Muhammad Bahrul Widad, KH Khairul Anam, KH Ali Tsabit, dan KH Hadliri sebagai anggota,” tuturnya.

Acara Deklarasi LSA AMIN diparipurnai dengan doa dan pembacaan selawa Asyghil yang dipimpin oleh KH Jurjiz Muzammil.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here