Liputanjatim.com – Dalam momen perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-77 tahun 2022, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Timur (Jatim) menggelar giat Gus Muhaimin Festival dan Karnaval Kebangkitan.

Dengan turut mengundang seluruh lapisan masyarakat sekitar dan juga seluruh jajaran pengurus, serta kader, lokasi tersebut tampak begitu ramai dipadati oleh lautan manusia. 

Tampaknya, dengan dilangsungkannya peringatan HUT RI ke-77 dan Festival Karnaval Kebangkitan tahun ini, PKB Jatim telah berhasil meluluhkan hati masyarakat, serta mampu memantik antusiasme bagi masyarakat sekitar.

Hal itu terbukti, dari banyaknya lapisan masyarakat yang telah ikut hadir meramaikan, mulai dari anak-anak dengan dandanan necis seperti profesi yang ia cita-citakan, hingga pada kalangan dewasa dan orang tua, lebih memilih mengenakan pakaian khas adat Nusantara.

Iring-iringan indah karnaval yang dibarengi dengan tabuhan barongsai dan musik tradisional angklung tersebut, terdengar mulai dari start kantor DPW PKB Jatim dengan rute mengelilingi Masjid Agung Surabaya, hingga sampai kembali lagi pada finis, di tempat semula (Kantor DPW PKB Jatim).

Tidak hanya itu, lautan manusia yang hadir memadati jalannya karnaval tersebut, semuanya berduyun-duyun ikut mengibarkan bendera besar (giant flag) merah putih dengan ukuran panjang 500 meter, selama perjalanan karnaval. 

Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar mengatakan, bahwa pihaknya sengaja melibatkan masyarakat sekitar agar di HUT kemerdakaan yang ke-77 ini masyarakat sekitar bisa bersama-sama dengan PKB, untuk merayakan hari spesial ini.

“Ini sebagai wujud syukur juga setelah dua tahun kita tidak bisa melaksanakan kegiatan seperti ini akibat pandemi Covid-19. Dan ini juga wujud PKB mengawal politik kebangsaan dengan masyarakat, untuk menghadapai Pemilu 2024 mendatang,” kata Menteri Desa, PDTT, Abdul Halim Iskandar, Minggu (21/08/22).

Untuk diketahui, dari pengurus DPW PKB Jatim juga didapati menggunakan baju adat khas Nusantara, seperti halnya Ketua DPW PKB Jatim Halim Iskandar menggunakan pakaian ala Kesultanan, Sekretaris DPW PKB Jatim Anik Maslachah menggunakan pakaian Minang, Bendahara DPW PKB Jatim Fauzan menggunakan pakaian Joko Tingkir dan Ketua Perempuan Bangsa Jatim Hikmah Bafaqih menggunakan pakaian Dayak, serta Ketua DPC PKB Surabaya Musyafak Rouf menggunakan pakaian pejuang Veteran.