Liputanjatim.com – Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 diprediksi akan meningkatkan pergerakan kendaraan di Jawa Timur hingga 110 juta perjalanan, naik 2,82% dibandingkan tahun lalu. Dalam mengantisipasi lonjakan ini, Polda Jatim menggelar Operasi Lilin Semeru 2024 yang akan dimulai pada Minggu, (22/12/2024), memetakan jalur rawan kecelakaan, kemacetan, dan bencana alam di wilayah tersebut.
Dengan adanya peningkatan volume kendaraan di berbagai wilayah di Jawa Timur, pengguna jalan perlu mewaspadai sejumlah jalur rawan kecelakaan, rawan macet dan bencana alam yang tersebar di beberapa daerah Jatim.
Berikut jalur rawan kecelakaan, rawan macet hingga bencana alam
Jalur Rawan Kecelakaan
- Jalan Tol Surabaya-Mojokerto: Sering terjadi kepadatan lalu lintas, khususnya di pintu keluar menuju kawasan Mojokerto.
- Jalur Pantura Tuban-Lamongan: Lalu lintas kendaraan berat dan kondisi jalan yang tidak rata berpotensi menyebabkan kecelakaan.
- Jalur Malang-Batu-Kediri: Tanjakan curam dan tikungan tajam di kawasan Payung sering menjadi lokasi kecelakaan.
- Jalan Raya Banyuwangi-Situbondo: Jalan yang lurus dan panjang dapat mengakibatkan pengemudi merasa lengah.
- Jalan Arteri Gresik-Manyar: Tingginya aktivitas kendaraan logistik menyumbang risiko kecelakaan.
Jalur Rawan Bencana
- Jalur Pacitan-Ponorogo: Terkenal sering terjadi tanah longsor ketika curah hujan tinggi.
- Kawasan Ranupani, Lumajang: Penuh dengan titik rawan longsor, terutama menuju lokasi wisata Bromo-Tengger-Semeru.
- Jalan Nasional Probolinggo-Banyuwangi: Daerah rendah menyimpan potensi banjir saat musim hujan.
- Jalur Trenggalek-Tulungagung: Risiko longsor meningkat di permukaan pegunungan.
- Jalur Kediri-Blitar (Ngantang): Area dengan kemiringan ekstrem berisiko berlangsung longsor.
Jalur Rawan Kemacetan
- Jalur Surabaya-Malang (Karanglo dan Lawang): Volume tinggi kendaraan menyebabkan kemacetan, terlebih saat puncak liburan.
- Jalur Wisata Batu (Selecta, Jatim Park, dan Songgoriti): Peningkatan drastis jumlah wisatawan menjadi penyebab macet.
- Jalur Pantura Situbondo-Banyuwangi: Ada lonjakan kendaraan menuju Pelabuhan Ketapang.
- Jalan Raya Mojokerto-Pacet-Trawas: Sering mengalami macet di akhir pekan karena merupakan jalur wisata.
- Jalur Tol Pandaan-Malang: Kemacetan tercatat di gerbang tol keluar.
Dirlantas Polda Jatim Kombes Komarudin mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan langkah berbeda untuk setiap titik rawan.
“Personel dari Dinas PU dan Basarnas sudah ditempatkan di lokasi rawan bencana, sedangkan untuk titik kepadatan, rekayasa lalu lintas akan dilakukan secara situasional,” ujarnya.
Komarudin juga memastikan personel gabungan ditempatkan di pos pelayanan terpadu yang strategis untuk memberikan keamanan dan kenyamanan. “Cuaca ekstrem yang diprediksi BMKG hingga akhir tahun memerlukan kewaspadaan lebih,” tambahnya.
Polda Jatim turut melakukan ramp check terhadap angkutan umum dan membatasi kendaraan berat sesuai SKB tiga menteri. Dengan pengawasan ketat ini, diharapkan masyarakat dapat menikmati libur Nataru dengan aman dan tertib.