Liputanjatim.com – Pasangan suami istri asal Kedung Asem Indah bernasib nahas seusai terlibat kecelakaan di Jalan Dharmahusada Permai, Jumat (7/5/2021) sore.
Keduanya adalah Jumini (56) dan suaminya Nyoman Sugiartha (66).
Saat itu, Jumini yang juga bekerja sebagai pegawai Fakultas Kedokteran Hewan Unair dijemput oleh suaminya menggunakan sepeda motor.
Saat berada di Jalan Dharmahusada Permai menuju arah putar balik ke Barat, dari arah belakang muncul sebuah mobil Innova silver bernopol L 1105 LC dengan kecepatan tinggi yang dikemudikan oleh RR (16) remaja di bawah umur yang masih bersekolah di SMA Muhammadiyah Pucang Surabaya.
Malang tak bisa ditolak, dua korban tertabrak hingga terpental.
Jumini meregang nyawa di lokasi sedangkan suaminya meninggal di rumah sakit RS Unair usai jalani perawatan akibat pendarahan dan kritis.
Kanit Laka Lantas Polrestabes Surabaya, AKP Heru Sujio menyebut saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap pengendara mobil yang masih berusia di bawah umur itu.
“Masih diperiksa dan proses penyidikan,” ujar Heru saat dikonfirmasi, Sabtu (8/5/2021).
Sampai hari ini, polisi masih belum menetapkan seorang tersangka dalam kasus tewasnya pasutri tersebut akibat kecelakaan.
Disinggunh terkait ancaman hukuman yang bisa dijeratkan kepada pelaku, polisi masih akan mempelajari detail perkaranya. “Nanti akan kami sampaikan kalau prosesnya sudah selesai,” katanya.[*]