Liputanjatim.com – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar meminta kepada seluruh kepala Desa untuk menghilangkan angka kemiskinan dan kelaparan masyarakat pedesaan.
Hal tersebut disampaikan oleh Mendes PDTT yang akrab disapa Gus Menteri itu saat mengahadiri pertemuan dengan Kepala Desa se-Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Sabtu (1/8/20).
Dalam sambutannya, Gus Menteri menyampaikan Kabuten Pamekasan saat ini telah mengalami perkembangan yang cukup pesat, bahkan bisa dikatan terdepan dari pada kabupaten lainnya di Pulau Madura.
Hal tersebut tidak lepas dari peran dan kinerja para Kades di Pamekasan. “Keberhasilan ini bukan hanya karena Bupati, tapi juga tidak lepas dari kinerja Para Kepala Desa dan Lurah di Pamekasan. Terima kasih atas kinerja yang luar biasa,” kata Gus Menteri.
Gus Menteri juga menjelaskan terkait pembangunan di daerah desa yang melingkupi beberapa faktor. Tujuan pembangunan Desa tersebut harus dijelaskan kepada seluruh masyarakat agar dapat dipahami dengan baik.
Tujuan pembangunan Desa tersebut diantaranya. Satu, Desa tanpa kemiskinan, artinya desa-desa yang dipimpin harus tidak boleh ada kemiskinan. Jika masih ada, maka harus dicari solusi terbaik agar angka kemiskinan berkurang hingga tidak ada.
“Kedua, desa tanpa kelaparan. Ini penting, jangan sampai ada warga desa yang tidak bisa makan atau hanya makan sehari sekali. Harus diupayakan semaksimal mungkin agar bisa makan tiga kali sehari,” kata mantan Ketua DPRD Jawa Timur tersebut.
Ketiga adalah pendidikan yang berkualitas. Hal ini penting untuk menentukan keberhasilan pembangunan. Terkait pendidikan, Gus Menteri mengapresiasi program pendidikan yang telah dicanangkan oleh Pemkab Pamekasan.
Jika program ini secara intens dilakukan, pembangunan di Pamekasan akan lebih meningkat dan maju. Hal terakhir yaitu warga desa harus sehat dengan program yang jelas.
“Jika program ini berjalan, maka saya akan bersaksi di depan Allah SWT jika kades-kades ini miliki amal arah karena buat warga tidak miskin, tidak lapar, pintar dan sehat,” kata Gus Menteri. [aw]
Empat poin penjelasan Gus Menteri ini termasuk dalam 17 tujuan pembangunan desa berkelanjutan yang terus digodok oleh Kemendes PDTT. 17 tujuan pembangunan desa itu akan terus disempurnakan dan untuk memotret desa dengan kacamata SDGs. Alasannya, selain sudah terukur dan sudah diakui, bicara Desa tidak bisa dalam konteks keindonesiaan saja.
17 tujuan pembangunan berkelanjutan desa yang terus digodok Kemendes PDTT adalah sebagai berikut:
1. Desa Tanpa kemiskinan
2. Desa Tanpa Kelaparan
3. Desa Sehat dan Sejahtera
4. Pendidikan Desa Berkualitas
5. Desa Berkesetaraan gender
6. Desa Layak Air bersih dan Sanitasi
7. Desa yang Berenergi Bersih dan Terbarukan
8. Pekerjaan dan Pertumbuhan Ekonomi Desa
9. Inovasi dan Infrastruktur Desa
10. Desa Tanpa Kesenjangan
11. Kawasan Pemukiman Desa Berkelanjutan
12. Konsumsi dan Produksi Desa yang Sadar Lingkungan
13. Pengendalian dan Perubahan Iklim oleh Desa
14. Ekosistem Laut Desa
15. Ekosistem Daratan Desa
16. Desa Damai dan Berkeadilan
17. Kemitraan untuk Pembangunan Desa
