Lumajang, Liputanjatim.com – Merespon tanggapan netizen mengenai prestasi Hafid Abdullah (18), Hafidz Qur’an di Kejuaraan Tingkat ASEAN yang tidak disambut gegap gempita layaknya cabang olahraga, bupati Lumajang Thoriqul Haq beserta wakilnya Indah Amperawati langsung mendatangi ponpes tempat Hafid bermukim.

Diterima langsung oleh pengasuh Ponpes Kyai Syarifuddin, KH Sulahak, orang nomer satu di Lumajang tersebut menyerahkan beasiswa kepada pemuda asal Desa Penanggal Kecamatan Candipuro di mesjid Ponpes.

Cak Thoriq mengatakan bahwa beasiswa tersebut merupakan bentuk penghargaan Pemerintah Kabupaten Lumajang atas prestasi yang sudah dicapai. Ia berharap beasiswa tersebut dapat menjadi motivasi untuk santri yang lain.

“Saya pernah menjadi santri, mengerti betul kehidupan pesantren,” ungkapnya.

Baca Juga: Cak Thoriq Ajak Masyarakat Kurangi Penggunaan Plastik Sekali Pakai

Tak lupa, ia berpesan kepada para santri Ponpes Kyai Syarifuddin agar bisa mengambil peran dalam kehidupan masyarakat.

“Alumni pesantren harus hidup dimana saja, harus bisa memimpin masyarakat dimana saja, harus bisa bermasyarakat, begitu lulus dari pesantren harus tetap membawa jiwa kesantriannya,” tutur Bupati muda dari PKB itu.

Sebelumnya, Cak Thoriq menyambut aspirasi warganet yang meminta Pemerintah Lumajang juga memberi perhatian pada Hafidz Qur’an seperti layaknya Peraih Mendali Emas Asian Games di Cabang Sepak Takraw, Kamis (15/11/2018). Dalam komentarnya, Cak Thoriq berjanji akan menemui sang Hafidz dan memberikan beasiswa.