Cuaca Buruk dan Eceng Gondok jadi Kendala Pencarian Balita Hanyut di Surabaya

Liputanjatim.com – Video yang merekam detik-detik balita hanyut di selokan di Surabaya, Jawa Timur, beredar viral di media sosial.

Dalam video tersebut, balita terlihat sedang bermain di gang perumahan bersama seorang anak perempuan dan laki-laki. Kondisi cuaca saat itu juga tidak mendukung, dengan hujan yang membuat jalanan tergenang air.

Kapolsek Wiyung, Kompol Slamet Agus Sambodo, mengungkapkan bahwa peristiwa tragis ini terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Dalam penjelasannya, ia menyatakan bahwa pencarian korban yang viral di media sosial terus dilakukan.

“Pencarian dari titik yang viral di video itu terus dilakukan. Karena dicurigai (korban) tersangkut, saluran itu lebarnya kurang lebih 50 hingga 60 sentimeter,” jelas Slamet pada Rabu (25/12/2024).

“Mohon bersabar, kami masih melakukan pencarian,” tambahnya.

Ia menambahkan bahwa keterbatasan jarak pandang saat malam hari dan kondisi cuaca yang tidak mendukung menjadi tantangan tersendiri. Pencarian akan dilanjutkan pada pagi hari, pukul 07.00 WIB, dengan rencana menurunkan perahu untuk memperluas area pencarian.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro, juga turut menjelaskan langkah-langkah yang diambil. Upaya ini dilakukan untuk memastikan bahwa semua kemungkinan telah diperiksa dalam pencarian korban.

“Kami bersama Basarnas, kami memperluas pencarian ke Jalan Wiyung dan ke titik lokasi Kali Makmur,” katanya.

Salah satu kendala yang dihadapi tim pencari adalah Keberadaan eceng gondok di lokasi pencarian membuat proses pencarian menjadi lebih sulit dan memakan waktu.

“Biasanya kalau sudah 24 jam, korban akan mengapung. Namun ini belum terlihat karena juga adanya eceng gondok,” tambah Agus.

Tim pencari juga melakukan pembersihan eceng gondok terlebih dahulu sebelum melanjutkan pencarian.

“Kami melakukan pembersihan eceng gondok terlebih dahulu. Sementara masih belum terlihat untuk korbannya,” ungkap Agus.

Pencarian yang dilakukan oleh tim gabungan ini diharapkan dapat segera membuahkan hasil. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak menyebarkan informasi yang tidak akurat mengenai kejadian ini.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here