Tuntutan Keras Massa Bemnus: KPK Harus Berani Tangkap Harun Masiku

Liputanjatim.com – Massa Badan Eksekutif Mahasiswa Nusantara (Bemnus) menggelar demonstrasi pada Rabu (18/12/2024) untuk mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Harun Masiku, tersangka kasus suap pergantian antarwaktu (PAW) DPR RI.

Dalam aksi tersebut, para demonstran membawa bendera dan poster yang menuntut penangkapan Harun Masiku serta mendukung KPK untuk tidak ragu dalam menindak semua pihak yang terlibat dalam kasus ini.

Koordinator Pusat BEM Nusantara, Muksin Mahu, menyatakan bahwa penegakan hukum harus dilakukan tanpa pandang bulu, terutama terhadap kasus-kasus besar yang melibatkan korupsi.

“KPK harus berhenti menjadi lembaga yang hanya pencitraan. Harun Masiku sudah terlalu lama menjadi buronan. Ini bukan hanya soal Harun, tapi juga semua pihak yang melindunginya harus diadili.” tegasnya.

Muksin juga menekankan bahwa KPK tidak boleh menunjukkan kelemahan dalam menghadapi korupsi kelas kakap seperti Harun Masiku. Ia menegaskan bahwa perjuangan mereka tidak akan berhenti hingga Harun Masiku dan kroni-kroninya ditangkap, serta penegakan hukum harus menyasar siapapun yang terlibat.

“KPK tidak perlu menunjukkan kelemahan menghadapi korupsi kelas kakap seperti Harun Masiku dan semua yang terlibat. Desakan kepada KPK untuk segera menangkap dan mengadili Harun Masiku,” ujarnya.

“Kami tidak akan berhenti berjuang hingga Harun Masiku dan kroninya ditangkap. Penegakan hukum harus menyasar siapapun, tanpa pandang bulu,” lanjutnya.

Berikut adalah tuntutan dari massa aksi secara utuh:

  1. Mendesak KPK untuk mempercepat upaya pelacakan dan penangkapan Harun Masiku yang telah menjadi buronan sejak awal 2020.
  2. KPK segera tangkap dan adili Harun Masiku beserta kroni-kroninya yang terlibat untuk melindungi Harun Masiku selama dalam incaran KPK.
  3. Kami meminta ketegasan dari Ketua KPK Bapak Setyo Budiyanto untuk tampil full dalam memberantas masalah korupsi di tanah air ini tanpa pandang bulu, terutama buron kelas kakap Harun Masiku.
  4. Meminta KPK transparan dalam mengungkap jaringan yang melibatkan Harun Masiku, termasuk pihak-pihak yang diduga melindungi dan memfasilitasinya selama pelarian.
  5. Kami menegaskan kepada KPK bahwa penanganan kasus ini menjadi ujian bagi KPK untuk menunjukkan komitmennya dalam pemberantasan korupsi.
  6. Kami mendukung kebijakan Bapak Presiden Prabowo untuk tetap memberantas masalah korupsi sampai ke akar-akarnya.
  7. Kami mendorong aparat penegak hukum untuk menindak siapa saja yang mencoba menghalangi proses hukum karena hal ini sesuai dengan perintah UU Pasal 221 KUHAP.
  8. Desember ini adalah Hari Antikorupsi yang di mana Ketua KPK yang baru dilantik harus mampu memberikan terobosan baru untuk tetap berdiri kokoh dalam memberantas masalah korupsi di tanah air ini tanpa pandang bulu.

Aksi ini mencerminkan semangat mahasiswa dalam memperjuangkan keadilan dan transparansi dalam penegakan hukum di Indonesia. Dengan tuntutan yang jelas, Bemnus berharap KPK dapat bertindak tegas dan cepat dalam menangani kasus ini.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here