Liputanjatim.com – Jalur Lintas Selatan (JLS) Kelok 9 di kawasan Desa Sumberoto, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang, mengalami longsor sepanjang 50 meter akibat guyuran hujan lebat.
Akibat longsor ini, akses jalan tertutup sebagian. Padahal JLS merupakan akses utama yang biasa dilalui kendaraan pribadi maupun kendaraan berat.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan, mengungkapkan, akses JLS kini terpaksa dilumpuhkan demi mencegah terjadinya korban.
“Akses utama jalur lintas selatan (JLS) tertutup total dan tidak bisa dilalui kendaraan,” kata Sadono, Kamis (12/12/2024).
Hal yang sama dikatakan, Kanit Turjawali Satlantas Polres Malang, Ipda Andi Agung. Ia menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan pengecekan langsung di lokasi longsor. Empat titik longsong pun terdeteksi.
“Bersama Kapolsek Donomulyo dan KBO Satlantas Polres Malang, kami melakukan pengecekan langsung. Ada 4 titik longsor di jalur lintas selatan,” ujarnya.
Pengecekan ini bertujuan untuk memastikan keselamatan pengguna jalan dan memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat.
Pelaksana Tugas Kepala BPBD Kabupaten Malang, R. Ichwanul Muslimin, menambahkan bahwa longsor ini memerlukan perhatian serius. “Longsor sepanjang 50 meter ini membuat akses utama JLS tertutup total dan tidak bisa dilewati kendaraan,” tuturnya.
Hal ini menyebabkan masyarakat mengalami kesulitan dalam mobilitas sehari-hari. Warga yang bergantung pada jalur tersebut kini terpaksa mencari jalur alternatif yang lebih jauh.