Liputanjatim.com – Anies Rasyid Baswedan, memberikan pesan khusus kepada warga Jawa Timur, terutama anak-anak Abah dalam menentukan pilihan pemimpin Jawa Timur. Hal ini disampaikan Anies saat makan siang bersama calon gubernur Jawa Timur nomor urut 1, Luluk Nur Hamidah, di Rumah Makan Ikan Bakar Cianjur, Sidoarjo, Minggu (10/11/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Anies mengimbau warga Jawa Timur untuk mempertimbangkan calon pemimpin yang paling mendekati aspirasi mereka. Menurut Anies, setiap pasangan calon memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Namun, ia menekankan pentingnya memilih calon yang kemiripannya dengan aspirasi masyarakat lebih besar.
“Semuanya adalah pasangan calon yang punya plus-minusnya. Sandingkan mana yang kemiripannya makin banyak, mana yang makin dekat dengan aspirasi kita. Di situlah saya yakin teman-teman harus memilih,” ujar Anies di hadapan Luluk dan beberapa pendukungnya.
Anies memberikan pernyataan yang seolah menjadi arahan bagi warga Jawa Timur, yang menurutnya sudah cukup bijaksana untuk menentukan pilihan terbaik.
“Dan saya yakin teman-teman tahu harus memilih siapa,” tambahnya dengan nada penuh keyakinan, yang disambut senyuman oleh Luluk dan pendukung yang hadir.
Dalam pandangan Anies, Jawa Timur membutuhkan pemimpin yang bersih, jauh dari praktik-praktik nepotisme, korupsi, dan kolusi. Hal ini dianggap sebagai syarat penting agar pemimpin dapat menjalankan tugasnya secara transparan dan bertanggung jawab kepada rakyat. Pernyataan ini menyoroti pentingnya integritas dan komitmen terhadap kepentingan publik dalam pemerintahan yang akan datang.
“Pemimpin yang bersih jauh dari praktik-praktik nepotisme, korupsi, dan kolusi,” tegas Anies saat menyampaikan pesannya.
Selain itu, Anies menambahkan bahwa Jawa Timur membutuhkan sosok pemimpin yang tegas. Ia menekankan bahwa ketegasan tidak selalu identik dengan sifat galak atau keras, melainkan kemampuan untuk berani mengambil keputusan dan siap menanggung konsekuensinya.
“Jawa Timur juga perlu pemimpin yang tegas. Tegas bukan berarti galak, tegas itu adalah berani mengambil keputusan dan menghadapi semua konsekuensi atas keputusannya,” ucap Anies.
Pernyataan ini secara tidak langsung menggambarkan sosok Luluk, yang dikenal sebagai figur yang berani dalam memperjuangkan aspirasi rakyat.
Dalam suasana makan siang yang hangat tersebut, Anies terlihat mendukung Luluk dengan berbagai pesan yang ia sampaikan. Meski tanpa menyebutkan secara langsung, ucapan Anies ini memberikan isyarat dukungan kepada Luluk sebagai sosok yang dianggapnya dekat dengan kriteria pemimpin yang dibutuhkan Jawa Timur.
Di akhir pertemuan, Anies juga menyampaikan harapannya agar masyarakat Jawa Timur bisa memilih pemimpin yang benar-benar memahami dan memperjuangkan aspirasi mereka. Baginya, pemimpin yang memiliki kesamaan visi dan aspirasi dengan rakyatnya akan mampu menghadirkan perubahan yang lebih baik.