Liputanjatim.com – Gunungan tahu merupakan ritual bersih desa di Kediri. Gunungan tumpeng tahu itu diserbu oleh ratusan warga yang menghadiri acara tersebut.

Salah satu daya tarik dalam ritual tersebut adalah 5.000 tahu kuning yang ditata dalam gunungan tumpeng setinggi 2 meter.

Kepala Desa Toyoresmi Gatot Siswanto mengatakan tujuan kegiatan bersih desa itu untuk membangun wadah silaturahmi setiap warga. Ia menyampaikan kegiatan itu juga bertujuan untuk menyadarkan masyarakat agar bersama-sama bersedekah di Bulan Muharam.

“Masyarakat diajak untuk bersedekah. Harapannya ke depan masyarakat gemah ripah loh jinawi. Sejahtera, selamat dunia akhirat,” ucap Gatot digelar di Dusun Besuk, Desa Toyoresmi, Ngasem, Kabupaten Kediri pada Jumat (2/8/2024).

Gatot menyebutkan tidak hanya yang disediakan oleh panitia, masyarakat juga turut menyumbangkan sejumlah gunungan hasil bumi lainnya.

“Dari gunungan yang dibuat masyarakat totalnya ada sebanyak 13 tumpeng,” kata Gatot.

Selain tahu, gunungan yang menjadi sasaran serbuan masyarakat juga terdiri dari jagung, padi, dan berbagai macam sayuran.

Susi, salah satu warga desa Toyoresmi mengaku senang bisa turut berpartisipasi dalam acara bersih desa tersebut. Dia turut berebut gunungan tumpeng tahu.

Melalui acara tersebut dia dan keluarganya berharap mendapatkan keberkahan sepanjang tahun. “Saya berharap dapat berkahnya, juga keluarga saya,” pungkas Susi.