Elektabilitas AMIN Meroket, Prabowo-Gibran Turun, Ganjar-Mahfud Ambyar

Liputanjatim.com – Sembilan hari jelang Pilpres 2024, Pasangan calon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) terus meroket. Sementara dua pasangan lainnya yakni Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud mengalami penurunan.

Lembaga survei Archi Research And Strategy (ARCHI) Indonesia merilis riset terbarunya terkait elektabilitas capres cawapres. Hasilnya, AMIN naik 2 persen dari sebelumnya pada survei 12-19 Desember 2023 memiliki persentase 33,61% kini menjadi 37,63%.

“Anies-Muhaimin mengalami kenaikan, pada survei sebelumnya 33,61 persen, dan sekarang berada di angka 37,63 persen,” kata Direktur Eksekutif ARCHI Hadi Kusuma, Senin (5/2/2024).

Kenaikan elektabilitas duet AMIN menambah jarak yang cukup jauh dari pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang berada di posisi akhir yang hanya meraih 15,95%. Pasangan nomor urut 3 ini mengalami tren yang menurun dalam periode survei yang sama.

“Dan, kini di angka 15,95 persen. Periode sebelumnya lagi dari 28,58 persen menjadi 16,6 persen,” jelasnya.

Penurunan elektabilitas nampaknya tidak hanya terjadi pada pasangan Ganjar-Mahfud. Hal yang sama juga dialami pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Dia menyebut pada survei yang dilakukan periode 8-13 Januari 2024 elektabilitas Prabowo-Gibran berada di angka 45.9%. Kini, menurutnya elektabilitas pasangan yang diusung Koalisi Indonesia Maju itu menjadi 44,85%.

Diketahui, survei terbaru ARCHI dilakukan dalam kurun waktu 26 Januari 2024–1 Februari 2024. Populasi survei adalah warga negara Indonesia yang sudah memiliki hak pilih yakni berusi 17 tahun atau sudah menikah.

Survei melibatkan 2.400 responden di 38 provinsi seluruh Indonesia. Survei ARCHI menggunakan metode sampling stratified multistage random sampling. Sementara, angka margin of error sekitar 2 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here