Bukan Ditambah, 2024 Pupuk Subsidi di Jatim Malah Dikepras

Liputanjatim.com – Alokasi pupuk bersubsidi untuk para petani di wilayah Jawa Timur resmi ditetapkan. Penetapan tersebut diketahui dengan adanya surat ederan dari Kementerian Pertanian RI nomor 744/KTPS/SR.320/M/12/2023.

Dalam surat edaran tersebut memuat tentang penetapan alokasi dan harga eceran tertinggi pupuk bersubsidi sektor pertanian tahun anggaran 2024.

Untuk tahun 2024 Jatim mendapat jatah pendistribusian sebesar 574.347 ton untuk pupuk jenis Urea, 389.357 ton untuk jenis NPK dan 143 ton jenis NPK FK.

Menanggapi besaran distribusi pupuk tahun 2024 di Jatim tersebut, anggota DPRD Jatim Erjik Bintoro mengaku heran. Sebab, jika dibanding pendistribusian pupuk tahun 2023, Jatim mengalami pengurangan jatah.

“Dalam setiap pertemuan dengan petani, keluhannya cuma kelangkaan pupuk, pupuk dan pupuk. Lah malah dikurangi,” kata Erjik saat dikonfirmasi, Kamis 21 Desember 2023.

Menurut catatannya, tahun 2023 Jatim mendapat 1.002.944 ton jenis Urea, 621.355 ton jenis NPK dan 1.756 ton jenis NPK FK. Jika angka di tahun 2023 dan 2024 dibandingkan, maka di tahun 2024 petani bumi Majapahit ini mengalami pengurangan jatah pupuk sebesar 428.597 ton jenis Urea, 231.998 ton NPK dan 1.613 ton NPK FK.

Oleh karenanya, ia berharap surat edaran tersebut ditarik untuk dikaji lagi oleh pemerintah. “Kami harap pemerintah kembali mengkaji ulang terkait surat edaran dari Kementerian Pertanian itu,” pintanya.

Erjik mengatakan, jika pemerintah pusat tidak mampu untuk menanggung subsidi seluruh petani di Indonesia dengan APBN nya. Maka solusinya melakukan komunikasi dengan daerah untuk menjalin sinergitas. “Kalau pemerintah pusat keberatan maka perlu diupayakan langkah sinergitas dan komunikasi dengan pemprov dan pemkab untuk mencari solusinya,” tuturnya.

Anggota DPRD Jatim dari dapil Kediri Raya ini menilai, Pemprov Jatim dan kabupaten/kota mampu jika diajaka sharing anggaran subsidi pupuk ini, dengan dana diambil dari APBD yang ada. “Penting pemprov dan pemkab menganggarkan dari APBD untuk memberikan subsidi pupuk untuk petani,” pungkasnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here