Dorong Penyelesaian Masalah Sampah, FPKB Sidoarjo Serahkan Bantuan 30 Motor Sampah

Liputanjatim.com – Fraksi PKB Sidoarjo memberikan bantuan 30 kendaraan operasional pengangkut sampah kepada Pemerintah Desa yang memiliki Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST).  

Hal itu ditandai dengan penyerahan kunci kendaraan sampah kepada masing-masing perwakilan Desa di Kantor DPC PKB Sidoarjo, Sabtu (10/06/2023). 

Hadir dalam kesempatan tersebut antara lain Ketua DPC PKB Sidoarjo H Subandi, Ketua DPRD Sidoarjo H Usman, Ketua FPKB Sidoarjo Abdillah Nasih serta seluruh anggota FPKB Sidoarjo. 

Ketua DPC PKB PKB Sidoarjo H Subandi menuturkan, penyerahan bantuan tersebut merupakan wujud jaring aspirasi dari Fraksi PKB Sidoarjo. 

Itu dilakukan dalam rangka ikut mensukseskan program Pemerintah Kabupaten yang sedang fokus dalam menyelesaikan sampah di Sidoarjo.

Dikatakannya bahwa permasalahan sampah masih menjadi salah satu perhatian besar Pemkab Sidoarjo. Pasalnya, masalah sampah akan memiliki pengaruh terhadap aspek yang lain. Terutama dalam kesehatan. 

“Apa yang dilakukan sahabat-sahabat di Fraksi PKB ini tentu untuk mendorong kesuksesan program Pemerintah,” kata Subandi. 

Lebih dari itu, ia menyampaikan bahwa penyerahan bantuan tersebut membuktikan bahwa PKB merupakan Green Party yang terus konsen terhadap isu-isu lingkungan. 

Subandi menegaskan pihaknya terus mengintruksikan kepada seluruh kader dan anggota untuk menjaga pelestarian lingkungan demi keberlangsungan hidup generasi mendatang. 

“Inilah wujud komitmen PKB sebagai Green Party. Apalagi di Sidoarjo yang memiliki banyak industri. Tentu harus diimbangi dengan pelestarian lingkungan yang konsisten,” ucapnya.

Sosok yang juga menjadi Wakil Bupati Sidoarjo berharap bantuan kendaraan operasional sampah ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat. 

Sehingga penyelesaian masalah sampah bisa dilakukan dengan lebih maksimal mulai dari lingkup terkecil, yaitu di masing-masing Pemerintah Desa. 

“Tolong fasilitas ini bisa dimanfaatkan dengan baik. Khususnya bagi para pengelola TPST di masing-masing desa,” tandasnya. 

Ke depan, pihaknya akan memberikan bantuan serupa kepada desa-desa lain, utamanya terhadap desa yang masih memiliki permasalahan sampah.  

“Tentu ada prioritasnya. Kita dahulukan yang sudah memiliki TPST dan yang memiliki kepadatan penduduk tinggi. Tapi insya Allah program seperti ini akan kita teruskan,” tandasnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here