Liputanjatim.com – Dalam upayanya mengebut pengerjaan jalan Frontage Road Waru – Buduran, Pemkab Sidoarjo juga terus melakukan penyelesaian pembebasan lahan yang terdampak. Salah satunya yang dilakukan Pemkab Sidoarjo terhadap Monumen Pesawat Ilyushin-28 Juanda.

Monumen yang berada di depan gerbang masuk Jalan Raya Juanda itu merupakan aset milik TNI AL yang terkena dampak pelebaran Frontage Road (FR) Waru – Buduran. Pemkab Sidoarjo rencananya akan memugar monumen tersebut dan menggantinya menjadi Taman Ir H Juanda. 

Untuk itu, Pemkab Sidoarjo bersama TNI AL melakukan Penandatanganan Kerja Sama pinjam pakai aset tanah TNI AL untuk pemugaran monumen Ilyushin itu di Pendopo Delta Wibawa, Rabu (23/11/2022). 

Penandatanganan Kerja Sama dilakukan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor dan Kepala Disfaslanal Laksamana Pertama TNI Eko Sunarjanto. Juga disaksikan oleh Danlantamal V Surabaya Laksamana Pertama TNI Supardi serta Danlanudal Juanda Kolonel Laut (P) Heru Prasetyo.

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mengucapkan terima kasih kepada pihak TNI AL atas kerjasama dan dukungannya selama ini. Menurutnya, TNI AL selalu memberikan dukungannya terhadap pembangunan di Kabupaten Sidoarjo.

Dirinya menyebutkan, dukungan itu terus diberikan kepada pihaknya mulai dari pembangunan frontage road sampai pembangunan Flyover Aloha. Juga pada pelebaran pertigaan jalan Bangah Aloha yang merupakan lahan milik TNI AL hingga akhirnya sekarang selesai dilakukan.

“Sekali lagi terima kasih karena saya merasakan dukungan yang luar biasa dari Angkatan Laut. Saya berharap kerjasama ini tidak hanya sampai disini,” ujar Bupati Muhdlor.

Ia juga berharap kerja sama tersebut dapat berlanjut dengan pembangunan yang lainnya. Dirinya mengutarakan harapannya agar diijinkan untuk mempercantik taman di sepanjang jalan Juanda Raya kepada TNI AL sebagai pemilik aset. 

“Kami mohon diberikan izin untuk memperbaiki dan keindahan di sepanjang jalan Juanda Raya,” Pinta Bupati Muhdlor kepada TNI AL.

Sementara, Kepala Disfaslanal Laksamana Pertama TNI Eko Sunarjanto menyambut baik kerjasama ini. Dirinya mewakili KASAL akan memberikan dukungan terhadap pembangunan taman monumen Ilyushin. Menurutnya, pembangunan taman monumen itu menjadi rangkaian dukungan pembangunan Flyover Aloha oleh TNI AL.

“Pembangunan Monumen Ilyushin Juanda menjadi bentuk sinergitas antara Pemkab Sidoarjo dan TNI AL dalam mewujudkan pembangunan, melestarikan lingkungan dan sejarah bangsa,” paparnya.

Dirinya menjelaskan, perjanjian kerjasama pinjam pakai aset tanah TNI AL kepada Pemkab Sidoarjo akan berlangsung selama satu tahun. Setelah itu, aset tanah yang dibangun itu kembali ke pihak TNI AL sebagai Barang Milik Negara (BMN).