Liputanjatim.com – Kontingen Pramuka Saka Bhayangkara Polda Jatim resmi diberangkatkan untuk mengikuti Perkemahan Bakti Satuan Karya Pramuka Bhayangkara Nasional (Pertikaranas) IV Tahun 2022.

Upacara pelepasan kontingen berlangsung di Lobby Gedung Tribrata Mapolda Jatim pada Jum’at (11/11/2022). Hadir dalam kesempatan itu, Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto, Wakapolda Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo, Ketua Kwarda Jatim, H. M. Arum Sabil, S.P., Sekretaris Kwarda Jatim Bambang Suyanto, S.Sos., M.Si serta segenap Pejabat Utama Polda Jatim.

Ketua Kwarda Jatim H. M. Arum Sabil, S.P., dalam laporannya menyampaikan, kontingen yang diberangkatkan dalam kesempatan itu berjumlah 40 orang. Terdiri dari 36 Saka Bhayangkara, 2 pembina pendamping dan 2 personel kesehatan.

Kontingen akan mengikuti gelaran Pertikaranas Ke-IV Tahun 2022 yang diselenggarakan di Bumi Perkemahan Gandus, Palembang, Sumatera Selatan selama 6 hari pada 13-16 Nopember 2022.

Dirinya mengapresiasi sikap Kapolda Jatim yang telah memberikan atensi terhadap keberangkatan kontingen Saka Bhayangkara Jawa Timur ke ajang lima tahunan tersebut.

“Terima kasih kami sampaikan kepada Kapolda Jawa Timur yang telah berkenan melepas dan memberikan pembekalan kepada kontingen sebelum berangkat mengikuti Pertikaranas IV Tahun 2022 di Bumi Perkemahan Gandus, Kota Palembang,” ungkap Arum Sabil.

Dirinya berharap kontingen Saka Bhayangkara Jawa Timur dapat berjuang secara maksimal dalam kegiatan tersebut sehingga dapat membawa hasil positif sekembalinya ke Jawa Timur.

Kapolda Jatim mengungkapkan, kontingen Saka Bhayangkara Jatim harus bisa memberikan warna dan dapat mengharumkan nama Jawa Timur dalam gelaran Pertikaranas IV Tahun 2022 nanti. 

“Bawalah semangat persaudaraan dan pesan indah dari Jawa Timur untuk Indonesia,” kata Kapolda Jatim kepada seluruh kontingen.

Menurutnya, Kontingen Saka Bhayangkara Jatim harus bisa membuktikan diri sebagai kontingen yang menjadi rujukan bagi kontingen lain di kancah nasional.

Dirinya juga berharap ajang perkemahan itu dapat menjadi wadah untuk menempa seluruh kontingen menjadi pribadi yang tangguh, tanggon, tanggap dan trengginas. 

Dengan begitu, setelah gelaran perkemahan usai, mereka siap menjadi garda terdepan bagi masyarakat dan bangsa dalam menghadapi segenap tantangan di masa depan.

“Petiklah hal-hal yang baik pada saat mengikuti Pertikaranas IV di Palembang. Itu akan menjadi modal besar untuk nantinya dapat diaplikasikan di Jawa Timur,” pungkasnya.